Penyeberangan dari Kota Parapat ke Pulau Samosir selalu memberikan kesan tersendiri bagi wisatawan. Tak hanya dikenal akan keindahan alamnya, Pulau Samosir ini ternyata juga menawarkan sejarah dan berbagai peninggalan zaman kerajaan Suku Batak sehingga patut dikunjungi.
Setelah berkeliling ke berbagai tempat wisata, tak ada salahnya jika sobat liburasik mendatangi toko penjualan oleh-oleh khas Batak yang berada di Desa Tomok, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Lokasi pasar oleh-oleh tradisional di Desa Tomok hanya berjarak beberapa langkah dari Dermaga Penyeberangan Tomok.
Begitu memasuki pintu masuk Desa Tomok, liburasik.com disambut namboru-namboru yang dengan sangat ramah menawarkan salah satu oleh-oleh makanan khas Samosir, yaitu kacang sihobuk.
Tanpa berlama-berlama, liburasik.com pun menyusuri sepanjang jalan Desa Tomok sambil melihat-lihat berbagai oleh-oleh yang akan dibeli. Di sepanjang perjalanan di Desa Tomok ini, terdapat toko-toko yang berjejer di sebelah kiri dan kanan jalan yang menjual beraneka ragam oleh-oleh khas Samosir, dari pakaian, aksesori, selendang, tas, alas kaki, kain ulos, ikat kepala sortali, alat musik tradisional dan ukiran-ukiran khas daerah setempat, hingga jenis oleh-oleh makanan.
Setelah menyusuri jalan tersebut, sampailah liburasik.com di salah satu toko yang menjual berbagai oleh-oleh khas Samosir dengan lengkap. Toko tersebut bernama “Toko Melina Samosir” yang letaknya berada di sebelah kanan jalan.
Pemilik toko yang liburasik.com panggil dengan sebutan Namboru ini begitu ramah ketika menawarkan barang dagangannya. Sambil memilih oleh-oleh apa yang mau dibeli, liburasik.com sempat melakukan tawar-menawar dengan pemilik toko. Dengan senang hati, pemilik toko tersebut pun bersedia menerima tawaran harga diskon yang diminta.
Berbagai oleh-oleh pun tersedia di toko ini. Adapun pakaian, seperti daster, sweater, serta kaus anak-anak dan dewasa. Selain itu, Toko Melina ini juga menyediakan oleh-oleh lain, seperti tas, tempat pensil, masker, kain ulos, dan ikat kepala sortali. Semua dagangan yang dijual bercorak ulos Batak, yang mana memperlihatkan ciri khas dari budaya Sumatera Utara.
Sobat liburasik tak perlu menguras kantong dalam-dalam. Untuk daster remaja dan ibu-ibu, dibanderol Rp50 ribu, satu setel pakaian anak dibanderol Rp50 ribu, masker bercorak ulos dibanderol Rp10 ribu, ikat kepala sortali dibanderol Rp10 ribu, dan kain ulos dibanderol Rp20 ribu-Rp1 jutaan. Dengan harga yang sangat terjangkau, sobat liburasik sudah bisa memborong oleh-oleh khas Samosir.
Tips ketika kamu ingin berbelanja ke sini adalah jangan ragu menawar. Biasanya, para pedagang akan menawarkan harga yang cukup tinggi. Kalau pintar bernegosiasi, sobat liburasik bisa mendapatkan harga diskon dari harga yang kalian tawarkan.
Sebagai informasi, hal paling penting yang perlu disiapkan ketika akan berwisata dan membeli oleh-oleh ke Desa Tomok adalah membawa uang tunai. Pasalnya, dapat dipastikan di daerah tersebut akan sulit menemukan anjungan tunai mandiri (ATM).
Bagaimana? Apakah sobat liburasik siap berkelana sekaligus membeli oleh-oleh khas Samosir di Desa Tomok ini? Pastikan kamu singgah di Pulau Samosir, Desa Tomok, ini, ya! (Ans/L1)
Siap menerima info dan artikel menarik langsung di email Anda?
Ayo, bergabung sekarang! Gratis!