Anda mungkin tertarik untuk mengetahui buah mana yang dapat menjadi sumber protein jika ingin memenuhi target protein harian tertentu untuk menambah otot atau mengurangi berat badan. Meskipun sejumlah kecil protein yang ditemukan dalam buah, mungkin tidak memiliki dampak yang signifikan pada konsumsi anda secara keseluruhan. Namun tetap saja dapat memberi Anda tambahan protein.
Ada tiga buah yang dapat menjadi sumber protein yang luar biasa, yaitu;
1. Jambu Biji
Jambu biji merupakan buah teratas dalam hal kandungan protein. Ini adalah salah satu buah dengan kandungan protein tertinggi karena memiliki sekitar 4,2 gram protein per cangkir.
Buah tropis yang dikenal sebagai jambu biji terutama ditanam di Amerika Tengah dan Selatan. Ini terkenal dengan eksteriornya yang renyah dan rasanya yang manis yang rasanya mirip dengan persilangan antara stroberi dan pir. Jambu biji adalah sumber potasium, serat, dan vitamin C yang fantastis.
Jambu biji mungkin termasuk antioksidan yang baik untuk kesehatan anda, seperti quercetin, catechin, dan isoflavonoid. Zat ini memiliki efek anti-inflamasi dan antibakteri yang kuat.
Penasaran bagaimana cara terbaik mengonsumsi jambu biji? Bayangkan seperti yang anda lakukan pada sebuah apel. Cukup cuci bersih dan kunyah. Ketiga bagian itu—kulit, daging, dan biji—bisa dimakan.
2. Alpukat
Kemungkinannya adalah anda tidak akan memikirkan alpukat ketika mempertimbangkan buah-buahan tinggi protein. Jumlah makronutrien dalam buah berwarna hijau krem ini sangat tinggi, hampir 3g per cangkir.
Selain itu, alpukat adalah sumber lemak sehat, serat prebiotik, dan potasium yang baik dan rendah sodium dan karbohidrat, sehingga mudah untuk dimasukkan ke dalam diet rendah karbohidrat. Sebuah artikel ulasan di jurnal Nutrients ditemukan bahwa makan buah hijau secara teratur dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan meningkatkan kesehatan usus.
Buah alpukat cukup mudah beradaptasi. Anda bisa menumbuknya di atas roti panggang, menambahkannya ke salad, atau menggabungkannya untuk membuat guacamole. Beberapa orang ingin alpukat mereka disajikan manis.
3. Aprikot
Sementara secangkir aprikot kering memiliki sekitar 5g makronutrien penting ini, secangkir irisan aprikot segar hanya memiliki sekitar 2,2g. Aprikot adalah pilihan makanan yang bagus untuk siapa saja yang mencoba menurunkan berat badan karena rendah kalori.
Vitamin A, C, E, karotenoid, kalium, dan seng berlimpah dalam aprikot. Menurut jurnal Molecules, juga mengandung sejumlah besar flavonoid yang meningkatkan kesehatan. Efek anti-kanker, antioksidan, dan antivirus dari aprikot dapat dikaitkan dengan zat aktif seperti katekin, quercetin, dan asam klorogenat.
Sebagai camilan cepat dan sehat, aprikot sangatlah enak. Untuk memanfaatkan keunggulan makanan berprotein tinggi ini, campurkan ke dalam campuran jejak buatan sendiri atau masukkan ke dalam salad.(Tra/Ded)
Artikel sudap pernah terbit di travel2lampung.com
Siap menerima info dan artikel menarik langsung di email Anda?
Ayo, bergabung sekarang! Gratis!